AnalisaTrading-Laju nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) masih berpotensi melanjutkan penurunannya. Meski demikian, kurs rupiah diharapkan dapat melemah terbatas. Kurs rupiah diperkirakan bergerak di level Rp 11.694 – 11.715 per USD menurut kurs tengah Bank Indonesia (BI). Laju rupiah di bawah level support Rp 11.638 per USD.
Rupiah kian dijauhi pelaku pasar dan terus menunjukkan penurunan. Hal ini dikarenakan masih adanya wait and seeterhadap kondisi politik pasca Pilpres yang berujung pada adanya risiko ketidakpastian baru. Di sisi lain, seperti biasa jelang pidato testimonial The Fed, membuat laju dolar AS bergerak menguat, karena adanya ekspektasi akan perbaikan ekonomi AS. Sehingga nantinya akan membuat The Fed akan sesegera mungkin mengurangi pembelian obligasinya.
Pada perdagangan kemarin, Rupiah ditutup melemah 71,30 poin atau 0,61 persen menjadi Rp 11.736 per USD pada perdagangan non-delivery forward (NDF). Sementara BI mencatat Rupiah berada di nilai tengah Rp 11.709 per USD. (FR)